Transaksi Tembus Rp1 Miliar, Booth UMKM PLN Jadi Primadona di Inacraft 2024

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan PT PLN (Persero) berhasil menarik perhatian pada International Handicrafts Trade Fair (INACRAFT) pada Oktober lalu dengan menghasilkan nilai transaksi senilai Rp1,08. miliaran. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari hadirnya stand UMKM dukungan PLN yang menarik banyak pengunjung dengan konsep keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat rentan.

Beberapa produk daur ulang yang dipasarkan UMKM binaan PLN laris manis dengan nilai penjualan meningkat hingga empat kali lipat dibandingkan acara INACRAFT sebelumnya yang mencapai Rp 250 juta.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan keikutsertaan PLN pada Inacraft pada Oktober ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan UMKM di Indonesia dengan semangat keberlanjutan. Melalui acara ini, PLN menginginkan adanya ruang bagi para pelaku usaha khususnya pengusaha muda untuk mempromosikan produk-produk inovatif sehingga dapat memperluas jangkauannya hingga ke luar negeri.

“Ini menjadi kesempatan bagi UMKM nutrisi kita untuk menampilkan produk-produk unggulannya dengan bahan baku yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Konsumen saat ini semakin mengutamakan keberlanjutan dalam keputusan pembeliannya,” kata Darmawan.

Paste Lab, salah satu fasilitas Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Gunung Kidul dengan produk daur ulang plastik, mencatatkan penjualan yang sangat baik di Inacraft 2024.

Pendiri Paste Lab, Azis Afgani menjelaskan, Paste Lab berhasil mendapatkan penjualan tinggi di Inacraft pada bulan Oktober lalu. Paste Lab berhasil meraih dua proyek kontrak dengan pembuatan produk Paste Lab untuk interior kafe dan tempat kerja di Jakarta.

“Kami sangat senang mengetahui banyak masyarakat yang sadar akan gaya hidup berkelanjutan. Dengan apa yang kami lakukan di Paste Lab yang mendaur ulang sampah plastik,” ujarnya.

Selain itu, Azis menjelaskan Paste Lab tidak hanya menjual produk berbahan dasar sampah plastik daur ulang. Namun untuk kampanye Zero Waste menuju Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060.

Tak hanya Paste Lab, UMKM binaan PLN mengusung tema keberlanjutan di Inacraft pada bulan Oktober. Ada D’Belel yang memiliki produk berbahan jeans daur ulang, DW Studio menciptakan fashion dari bahan daur ulang, Hexagon yang menjual aksesoris berbahan kosmetik kadaluwarsa.

Serta Conau yang memanfaatkan tanaman resam untuk membuat tas dan aksesoris, serta RV Craft yang memanfaatkan akar dan sisa kayu untuk membuat peralatan dapur.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours