TransJakarta sediakan layanan hingga malam saat kegiatan misa akbar

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) melayani pejabat dan kapal hingga malam hari saat Misa Besar Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (9 Mei).

“Jika pelanggan benar-benar berkumpul sebelum pukul 22.00 WIB, kami dapat memperpanjang jam kerja hingga pukul 00.00 WIB,” kata Direktur Operasi dan Keamanan Transjakarta Daoud Joseph dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, berubah sesuai kebutuhan dalam negeri. .

“Jemaah yang akan mengikuti misa dapat menggunakan TransJakarta dari halte mana pun di GBK, maupun melalui transportasi tidak langsung,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat, khususnya kota-kota yang akan melakukan perjalanan dari dan ke banyak orang, dapat menggunakan layanan transportasi umum yang disediakan Pemprov DKI, tidak hanya TransJakarta, tapi juga MRT, LRT Jabodebek, Kereta Api Pinggiran Indonesia. dan Kereta Api Pinggiran Kota Indonesia. yang lain. .

Sebelumnya, Direktur PT Transportasi Jakarta Velfizon Juza mengatakan pihaknya telah menyiapkan lahan parkir untuk tokoh besar Paus Fransiskus.

“Kami banyak menawarkan ruang penyimpanan kami sebagai tempat parkir, terutama bagi masyarakat luar kota,” ujarnya.

Namun, dia belum bisa menyebutkan nama pihak yang dituju karena masih berdiskusi hangat dengan pihak penyelenggara acara.

Soal berapa jumlah bus TransJakarta GBK yang siap melayani masyarakat khususnya umat Katolik yang hendak misa, pihaknya masih menghitung.

“Kami menyetujui kunjungan tamu negara Paus Fransiskus ke panitia. Tadi siang kami juga sudah melakukan pertemuan di Polda Metro untuk membahas situasi terkait mobil,” ujarnya.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyatakan akan memperbanyak jumlah kapal feri TransJakarta menuju GBK agar bisa digunakan masyarakat.

Pada 2-13 September 2024, Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan misi ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Timur, dan Singapura.

Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus di kawasan Asia-Pasifik, yakni pada 3-6 September 2024. Baca juga: Kementerian Informasi dan Komunikasi dipastikan akan bertemu dengan Paus Fransiskus

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours