Tundukkan Rajawali, Borneo makin dekat dengan playoff

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – Burung Enggang Kalimantan mencatatkan kemenangan ke-10 di IBL 2024 seiring peluang mereka melaju ke babak playoff semakin besar dengan kemenangan tipis 91-88 atas Rajawali pada Rabu malam (19/06) GOR Unimed Medan vs Medan. .

Dengan kemenangan tersebut, Borneo mengungguli Rajawali yang menempati posisi ketujuh klasemen IBL 2024 dengan 10 kemenangan dan 14 kekalahan (10-14), sedangkan Rajawali berada di peringkat kesembilan dengan rekor 9-15.

Kedua tim memiliki dua pertandingan tersisa di musim reguler. Tim dengan kemenangan lebih banyak berhak melaju ke babak playoff IBL 2024.

“Bagi kami, setiap pertandingan seperti kualifikasi. Tidak ada pesta saat ini. Kami harus segera pulang dan memenangkan dua pertandingan terakhir,” kata Akeem Scott, dilansir dari situs IBL.

Pertandingan berlangsung ketat hingga detik-detik terakhir, namun pada akhirnya Borneo berhasil meraih kemenangan berkat penampilan apiknya.

Pada awalnya, keunggulan 10 poin Borneo di babak pertama hilang ketika mereka tidak bisa melewati Patrick McGlynn IV, yang mencetak empat poin berturut-turut untuk membawa Rajawali unggul 51-47 di kuarter ketiga. Hendra Theo menambah dua poin melalui lemparan bebas untuk menambah keunggulan Rajawali. Namun, masalah konsistensi kembali menimpa tim tuan rumah.

Dua bola di pertengahan kuarter ketiga benar-benar merugikan Rajawali. Transformasi tersebut berkat kokohnya pertahanan para pemain Borneo yang memanfaatkan peluang melalui Akeem Scott. Umpan akrobatik Scott dengan tenang dieksekusi oleh M. Ary Daffa di bawah ring, sehingga pelatih Raul Miguel Hadinoto meminta beberapa waktu untuk meredam momentum. Kalimantan untuk sementara memimpin 62-56.

Pergerakan Akeem Scott benar-benar mengganggu pertahanan Rajawal. Di kuarter ketiga, Scott berperan besar dalam membangun kembali keunggulan Borneo, dari turnover dan assist menjadi sembilan poin. Tim tamu memimpin 72-67 hingga akhir kuarter ketiga.

Memasuki kuarter keempat, Borneo langsung bangkit dengan mencetak 14 poin tak terjawab dalam waktu kurang dari tiga menit untuk membuka keunggulan Rajawali menjadi 19 poin (86-67).

Namun Borneo kesulitan menyelesaikan pertandingan. Rajawali mampu memperkecil ketertinggalan hingga tersisa tiga poin di 31 detik terakhir. Borneo mendapat dua lemparan bebas, tapi Steve Taylor Jr gagal melakukannya. Beruntung Michael Qualls mampu melakukan rebound ofensif yang menghentikan perlawanan Rajawali.

Kontribusi pemain cadangan Kalimantan mencetak 43 poin. Akeem Scott menyumbangkan 26 poin, sedangkan M. Ari Dava dengan 17 poin. Michael Qualls, dari tim starter, mencetak 22 poin dan 13 rebound. Steve Taylor Jr menyelesaikan malam itu dengan 15 poin, 9 rebound, dan 7 assist. Ja’Mar Andre Johnson pun menyumbang 11 poin.

Nyatanya, Rajawali berusaha keras menjaga poin di kandang sendiri. Namun Kalimantan sangat kesulitan, apalagi Rajawali kesulitan menguasai bola karena Rajawali memberikan 20 umpan di laga tersebut.

Patrick McGlynn mencetak 27 poin, disusul Jabari Bird dengan 20 poin, Jonas Zohori Bergstedt mencetak 11 poin dan 13 rebound, Hendra Theo mencetak 11 poin, dan Julius Cesar Wongsu mencetak 10 poin.

Kemenangan ini sangat penting bagi Kalimantan karena meningkatkan jumlah kemenangan mereka sepuluh kali lipat. Mereka memimpin Rajawali (2-0) dalam pertandingan head-to-head musim ini. Meski demikian, Borneo masih harus meraih kemenangan di dua laga terakhirnya untuk mengamankan satu tempat di kualifikasi IBL 2024. Rajawali juga berpeluang lolos ke babak playoff jika mampu memenangi dua laga terakhirnya dan Borneo kalah berturut-turut. .

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours