JAKARTA – Sejumlah media asing ramai dengan pemberitaan seorang perempuan yang tewas di dalam perut ular piton di Kalempang, Sulawesi Selatan, Indonesia. Tubuh korban ditelan utuh oleh ular sepanjang 16 kaki atau sekitar 5 meter.
Korbannya adalah Farida (45), ibu empat anak.
“Ular piton setinggi 16 kaki menelan perempuan utuh di Indonesia,” demikian bunyi headline laporan kantor berita Prancis AFP yang dilansir berbagai media global, Minggu (9/6/2024).
Media Jerman DW menulis dalam laporannya, “Seorang wanita Indonesia ditemukan tewas di dalam ular piton raksasa.”
Sementara itu, media AS, CBS, memberitakan kejadian tersebut dengan judul: “Ibu yang hilang ditemukan mati di dalam ular piton sepanjang 16 kaki setelah ditelan utuh di Indonesia”.
Sang suami menemukan korban di dalam ular piton setinggi lima meter pada hari Jumat.
Kepala desa setempat Suardi Rossi mengatakan kepada AFP bahwa korban hilang pada Kamis malam dan tidak kembali ke rumah, sehingga pencarian pun dilakukan.
“Suaminya menemukan sesuatu untuknya, yang membuatnya curiga. Warga kemudian menggeledah lokasi tersebut. “Mereka langsung melihat ular piton perut besar,” kata Suardi.
“Mereka sepakat untuk memotong perut ular piton tersebut. Begitu mereka melakukannya, kepala Farida muncul.’
Farida ditemukan berpakaian lengkap di dalam ular tersebut.
Kasus seperti ini dianggap sangat jarang terjadi, namun beberapa orang telah meninggal di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir setelah digigit ular piton.
Tahun lalu, warga Kabupaten Tinangea, Sulawesi Tenggara, membunuh seekor ular piton sepanjang delapan meter yang ditemukan tersedak dan memakan seorang petani di salah satu desa.
Pada tahun 2018, seorang wanita berusia 54 tahun ditemukan tewas di dalam ular piton sepanjang tujuh meter di Muna, Sulawesi Tenggara.
Dan tahun lalu, seorang petani di Sulawesi Barat hilang sebelum ditemukan di perkebunan kelapa sawit telah dimakan hidup-hidup oleh ular piton sepanjang empat meter.
+ There are no comments
Add yours