UNRWA Desak Penyelidikan Semua Pelanggaran Israel terhadap PBB di Gaza

Estimated read time 1 min read

GAZA – Badan Pengungsi Palestina PBB (UNRWA) menyerukan penyelidikan atas semua pelanggaran PBB di Gaza, termasuk “serangan terhadap gedung kami”.

“Kami menyerukan penyelidikan atas semua pelanggaran terhadap PBB, termasuk serangan terhadap gedung kami,” kata Direktur Komunikasi UNRWA Juliette Tuma kepada The Washington Post, Kamis (6/6/2024).

“Fasilitas PBB dilindungi oleh hukum humaniter internasional dan harus menyediakan tempat berlindung yang aman bagi warga sipil,” tulis UNRWA pada hari Jumat.

Meskipun resolusi Dewan Keamanan PBB menyerukan gencatan senjata segera, Israel terus melakukan serangan brutal di Gaza.

Menurut otoritas kesehatan setempat, lebih dari 36.700 warga Palestina tewas di Gaza, kebanyakan dari mereka adalah wanita dan anak-anak, dan lebih dari 83.500 orang terluka.

Juru bicara Pertahanan Sipil Palestina Mahmoud Basal mengatakan sebuah pesawat tempur Israel menyerang sebuah sekolah asma yang dikelola PBB di kamp pengungsi Al-Shati pada hari Jumat.

Ini adalah insiden kedua dalam dua hari di mana pasukan Israel menyerang sekolah tersebut. Pada hari Kamis, Israel mengebom sebuah sekolah di kamp pengungsi Nuseirat di pusat Jalur Gaza, tempat ribuan pengungsi tinggal.

Amerika Serikat adalah pemasok senjata yang digunakan Israel untuk membunuh warga Palestina di Gaza.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours