Urus 2 Juara Dunia MotoGP dalam Satu Garasi, Lin Jarvis Peringatkan Ducati

Ducati mendapat peringatan keras dari bos tim Lenovo Lin Jarvis atas kerja sama Francisco Bagnaia dan Marc Marquez musim depan. Menurutnya, pabrikan asal Italia itu akan kesulitan mengelola dua juara dunia MotoGP dalam satu garasi.

Jarvis mengatakan, hal itu berdasarkan pengalamannya mengelola dua bintang sekaligus, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Ia mengatakan tim Ducati harus memenuhi tuntutan Bagnaya dan Marquez.

“Ada banyak orang yang menuntut di kejuaraan ini, banyak ego. Tapi Anda membutuhkannya untuk menjadi juara dunia. Itulah kenyataannya,” kata Jarvis seperti dikutip Motosan, Rabu (17/07/2024).

Lebih lanjut Jarvis menambahkan betapa sulitnya Yamaha memenuhi permintaan Ramsey dan Lorenzo. Namun semuanya berakhir manis pada akhirnya karena Yamaha sukses mendominasi selama tiga musim berturut-turut. Rossi juara pada 2008 dan 2009, sedangkan Lorenzo juara pada 2010.

“Momen tersulit adalah ketika Vale dan George bersama dan berbagi kotak. Tapi pada akhirnya kami yang paling menang,” kata Jarvis.

“Kami telah memenangkan banyak triple crown. Pada akhirnya, saya selalu memilih dua pebalap yang mengklaimnya dibandingkan dua pebalap yang lebih mudah,” tambah Jarvis.