Vinicius sebut hukuman penjara fans rasis sebagai keputusan bersejarah

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Vinicius Junior menyambut baik hukuman delapan bulan penjara yang dijatuhkan kepada tiga fans Valencia yang melakukan pelecehan rasial terhadap striker Real tersebut. Madrid tahun lalu

“Hukuman pidana pertama dalam sejarah Spanyol bukanlah urusan saya. Ini adalah keputusan yang merugikan semua orang kulit hitam,” kata Vinicius, menurut laporan kantor berita AFP, Selasa.

“Terima kasih La Liga dan Real. Madrid karena membantu mewujudkan keputusan bersejarah ini,” kata pemain Brasil itu.

Pada Senin (10/6), Pengadilan Negeri Valencia menjatuhkan hukuman kepada tiga fans Valencia setelah mereka dinyatakan bersalah melontarkan komentar rasis terhadap Vinicius.

“Keputusan ini merupakan kabar baik bagi perjuangan melawan rasisme di Spanyol. Ini mengirimkan pesan yang jelas kepada siapa pun yang datang ke stadion sepak bola dan membuat komentar yang meremehkan bahwa La Liga akan menemukan dan mengadili mereka. Dan mereka akan menghadapi hukuman pidana,” kata presiden La Liga, Javier Tebas. Baca selengkapnya: Tiga fans Valencia dijatuhi hukuman delapan bulan penjara karena pelecehan rasis, yang tidak disebutkan namanya Dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman atas tuduhan penyerangan dan rasisme bersama-sama. Ketiga suporter tersebut juga dilarang menghadiri pertandingan selama dua tahun.

Penghinaan yang diterima Vinicius terjadi pada 21 Mei 2023, saat Real Madrid menyambangi Valencia di Stadion Mestalla.

Di awal pertandingan, beberapa suporter meneriakkan kata-kata rasis menirukan suara monyet yang menyerang pemain asal Brasil tersebut.

Permainan kemudian terhenti saat Vinicius menghampiri orang yang mengumpat tersebut. tidak lama kemudian Pihak berwenang menangkap penggemar Beberapa di antara mereka diketahui melakukan pelanggaran tersebut

Dalam pernyataan yang dikeluarkan Real Madrid, ketiga fans menyatakan menerima kesalahan yang mereka lakukan. dan mengirimkan surat permintaan maaf kepada tim Vinicius kepada siapa saja yang merasa terancam atau tersinggung dengan perilakunya. Baca selengkapnya: Tchouameni korban rasisme dari fans Mallorca

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours