Wamenkomdigi fokus keamanan siber hingga digitalisasi pemerintahan

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria mengatakan partainya akan fokus pada sejumlah prioritas, mulai dari peningkatan keamanan siber hingga digitalisasi pemerintahan.

“Ada beberapa hal yang kami fokuskan. Yang pertama adalah keamanan siber,” kata Nesar di Badan Komunikasi dan Digital di Jakarta, Senin.

Nezar mengatakan salah satu program yang dilaksanakan adalah memastikan setiap departemen, lembaga, dan pemerintah daerah memiliki Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

Tim ini diharapkan menjadi garda terdepan dalam menghadapi serangan siber yang semakin meningkat.

Ia mengatakan beberapa lembaga pemerintah telah menerapkan CSIRT namun ada pula yang belum menerapkannya dan tata kelola keamanan siber perlu ditingkatkan.

“Inilah yang ingin kami lakukan untuk meningkatkan tata kelola dan menjadikan kami lebih tahan terhadap serangan siber di masa depan. Setidaknya kita sudah memperjelas dulu tingkat kesiapan infrastrukturnya,” ujarnya.

Selain itu, perluasan infrastruktur digital menjadi salah satu bidang utama yang perlu digarap, lanjutnya. Nezar mengatakan koneksi yang ada perlu ditingkatkan menjadi “koneksi yang bermakna” yang dapat membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

Pengembangan ekosistem digital yang kuat diharapkan dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi yang diharapkan mencapai 8% sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Pak Presiden, pesan Pak Prabowo adalah bagaimana kita bisa mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8% dengan memanfaatkan ekosistem digital yang sedang berkembang untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.”

Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo menambahkan, partai juga akan menggalakkan digitalisasi pemerintahan untuk menjamin keakuratan data dalam program kesejahteraan sosial pemerintah.

Dia mengatakan digitalisasi akan memungkinkan pemerintah untuk mendistribusikan subsidi secara langsung kepada mereka yang membutuhkan dengan cara yang tepat sasaran, berdasarkan data yang akurat dan terverifikasi serta berdasarkan “nama, alamat terlebih dahulu”.

“Beliau [Prabowo] ingin melihat terobosan dalam pengentasan kemiskinan dan subsidi langsung bagi warga dan masyarakat yang masih miskin. “Hal ini hanya dapat dipastikan melalui penyediaan layanan yang tepat sasaran,” katanya.

Fokus Wamenkominfo lainnya adalah pemerataan konektivitas internet di daerah tertinggal, terpencil, dan ekstrim (3T).

Meski konektivitas internet mencakup 98% wilayah Indonesia, Angga menegaskan masih ada wilayah yang kecepatan internetnya belum maksimal, seperti wilayah 3T dan Indonesia bagian timur.

“Kami ingin mencapainya sehingga komunitas kami dapat memperoleh manfaat yang berarti dari jaringan komunikasi yang sedang dibangun,” katanya.

Mengenai pembagian tanggung jawab, Pak Angga mengatakan akan bekerja sama dengan Pak Nezar untuk memastikan semua tujuan yang ditetapkan dapat tercapai.

“Pada prinsipnya, kami memastikan keberadaan negara memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat, dan kami bekerja keras serta berbagi tantangan satu sama lain,” tutupnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours