Wamenkominfo bahas peluang hadirkan DTC di wilayah 3T

Estimated read time 2 min read

Yogyakarta dlbrw.com – Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria membahas kemungkinan pemerintah memperkenalkan Digital Talent Center (DTC) di daerah tertinggal, perbatasan, dan terluar.

Menurutnya, digital talent center berpotensi ada di daerah 3T, namun memerlukan perencanaan yang lebih lama dibandingkan daerah dengan konektivitas digital tetap.

“Kawasan (DTC) 3T rencananya kemungkinan akan dibangun lima tahun ke depan,” kata Nezar di Yogyakarta, Jumat. Karena di kawasan 3T ini, kita harusnya fokus pada konektivitas dulu.”

Nezar mengatakan, pemerintah akan memprioritaskan kerja sama dengan sistem koperasi untuk mencapai pemerataan konektivitas dan menyiapkan pusat pelatihan talenta digital untuk sektor 3T.

Oleh karena itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika tidak bekerja sendiri melainkan bekerja sama dengan kementerian dan lembaga lain untuk mewujudkan nilai gotong royong melalui peningkatan kualitas konektivitas dan tenaga kerja digital Indonesia.

“Perlu diingat bahwa ini merupakan salah satu upaya Kementerian Komunikasi dan Informatika, namun Kementerian Komunikasi dan Informatika tidak sendirian dalam hal ini, melainkan bekerja sama dengan kementerian dan lembaga serta memberikan pendidikan talenta digital,” kata Nezar. . .

Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pada Jumat (5/7) memaparkan salah satu strateginya untuk meningkatkan jumlah talenta digital di Indonesia dengan mendirikan Digital Talent Center (DTC).

Hary Budiarto, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Informatika, menjelaskan proses pengembangan DTC dibagi menjadi tiga bidang utama.

Selain itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memanfaatkan Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang ada untuk mengembangkan sumber daya manusia.

“Jadi kita punya UPT di berbagai provinsi, seperti Sikarang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Banjarmasin, Medan, Makassar, Manado. Kita sudah punya UPT yang fungsi pokok dan fungsinya ingin kita alihkan menjadi DTC,” kata Hari dalam jumpa pers saat itu.

Pembangunan besar pertama DTC akan berlangsung di Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara, Maluku, Papua, dan Papua Barat.

Daerah pengembangan DTC besar kedua meliputi Riau, Banten, dan Ibu Kota Negara Kepulauan (IKN).

Sedangkan provinsi lainnya tergolong daerah prioritas ketiga.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours