Warga Inginkan Duet Bagus-Bonie Lawan Maidi di Pilwalkot Madiun

Estimated read time 2 min read

MADIUN – Banyak warga Kota Madiun yang menginginkan duo aliansi politik Bagus Rizki Dinarwan-Bonie Laksamana menghadapi petahana Maidi di kontestasi Pilwalkot Madiun. Mereka menilai duet pemuda ini bisa membantu Madiun semakin maju dan sejahtera.

“Kalau kita hitung perhitungan politik orang-orang di kafe, bisa saja duet dua orang ini melawan petahana Maidi. “Keduanya adalah anak muda yang memiliki ide-ide yang jauh lebih progresif dan bertenaga dibandingkan pengusaha petahana,” kata Tono, warga Desa Klegen.

Tono juga mengatakan Bagus dan Bonie memiliki latar belakang pendidikan dan kualitas kepemimpinan yang baik. Kedua hal tersebut menjadi modal bagi Bagus-Bonie untuk meningkatkan kinerja pelayanan pemerintah kepada masyarakat di masa depan.

Baca Juga: Wali Kota Madiun Menjadi Doktor Universitas Terbuka Pertama

“(Mas) Bagus lulusan universitas di Indonesia, sedangkan (Mas) Bonie lulusan universitas di Amerika. Jika ide dan upaya keduanya bersatu, pasti akan menjadi kekuatan pendorong yang sangat besar untuk memajukan Madiun dan mengembangkan kesejahteraan rakyat,” tuturnya.

Sedangkan bagi mahasiswa bernama Supriyatno, kedua tokoh tersebut sama-sama merupakan sosok intelektual yang dekat dengan dunia akademis. Supriyatno mengatakan keduanya peduli terhadap isu-isu sosial kerakyatan dan berkomitmen terhadap pembangunan Madiun.

Ia mengatakan: “Saya telah bertemu dan berbicara dengan Mas Bagus dan Mas Bonie. Mereka berdua mempunyai ide-ide menarik tentang bagaimana mengembangkan kota dan masyarakat Madiun. Termasuk meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan dan partisipasi dalam pendidikan”.

Sebelumnya, pada akhir Juni lalu, ribuan orang mendatangi rumah Bonie untuk mengajak putra mantan Wali Kota Madiun Bambang Irianto mencalonkan diri pada Pilkada Kota Madiun pada November mendatang.

Bonie mengaku belum bisa mengambil keputusan mengenai pencalonan calon Wali Kota Madiun. “Di bawah tekanan ribuan orang, saya tidak bisa memberikan jawaban. “Mungkin saya akan istikharah dan mempertimbangkan pertimbangan lain,” kata Bonie.

Bagus Rizki Dinarwan mengumumkan akan menginisiasi pembentukan poros politik baru untuk melawan pemerintah yang berkuasa. Dikatakannya, poros politik ini merupakan wujud upaya pelaksanaan perbaikan dan perubahan besar yang melibatkan banyak masyarakat di Kota Madiun.

Katanya: “Saya menyebutnya koalisi yang mempersatukan masyarakat dan elite politik yang menginginkan perubahan besar di Madiun. Kita ingin Madiun tanpa stuntmen, Madiun lebih sejahtera dan Madiun lebih modern”.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours