Wonderful Indonesia Tourism Fair 2024 Strategi Perkuat Industri Pariwisata

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Wonderful Indonesia Tourism Fair 2024 (WITF 2024) resmi digelar hari ini (Rabu, 2/10/2024) – Jumat, 4/10/2024 di Swissotel PIK2, Jakarta. Acara tersebut diselenggarakan oleh Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

WITF 2024 merupakan ajang temu bisnis antara pembeli dan penjual untuk mempererat komunikasi dan kerja sama industri pariwisata Indonesia. Tahun ini, WITF 2024 sukses menampung hampir 200 pembeli dari 38 negara dan diharapkan dapat membuka lapangan kerja bagi para pemangku kepentingan pariwisata di Indonesia.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Manparkraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya berharap semakin banyak negara yang melihat potensi pariwisata Indonesia melalui WITF 2024.

“Kami sangat bangga memperkenalkan WITF 2024 untuk menunjukkan potensi dan keindahan pariwisata Indonesia. Banyak sekali potensi yang bisa digali oleh wisatawan mancanegara, apalagi pariwisata kita kini memiliki konsep berkelanjutan dan berkualitas,” kata Sandiaga. Dalam video pidatonya

Sementara itu, Wakil Kepala Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Mad Ayo Martini mengatakan Kemenparekraf sangat mendukung terselenggaranya WITF 2024 sebagai ajang penting untuk meningkatkan citra pariwisata Indonesia di mata. dari publik. . Dunia

“Acara ini tidak hanya menampilkan destinasi terbaik, tetapi juga mendorong kolaborasi internasional untuk menciptakan pariwisata yang lebih berkelanjutan dan inovatif,” kata Mead.

Di sisi lain, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Thanosudibjo (Waman Perkraft) yang tampil menawan dalam balutan blus motif batik parang yang dipadukan dengan syal dan skinny jeans berwarna hitam juga turut hadir dalam pembukaan WITF 2024. Dalam kesempatan tersebut, Angela tidak hanya menggelar acara pembukaan WITF 2024, namun juga mengunjungi area pameran untuk berinteraksi dengan peserta acara.

WITF 2024 bukan sekadar pameran pariwisata; Acara ini juga mencakup pameran yang menampilkan teknologi perjalanan terkini, inovasi pariwisata berkelanjutan, dan destinasi budaya terkemuka di Indonesia. Pada sesi utama akan dibahas isu-isu penting seperti transformasi digital, pariwisata berkelanjutan, dan strategi pemulihan pasca epidemi.

Peserta juga dapat menikmati diskusi dari berbagai pemangku kepentingan industri serta Top Tourism Leaders Forum, yang akan menjadi salah satu sesi utama WITF 2024. Pertemuan jaringan memberikan peluang berharga untuk membangun jaringan dengan para profesional pasar pariwisata domestik dan internasional.

Sementara itu, Ketua GIPI Hariyadi Sukamdani mengungkapkan WITF 2024 merupakan tonggak penting dalam membangun industri pariwisata Indonesia yang kuat dengan mempromosikan berbagai destinasi pariwisata serta event dan kegiatan MICE dalam skala internasional.

“Pesan ini menunjukkan optimisme terhadap pertumbuhan pariwisata Indonesia sebagai destinasi utama dunia. Apalagi Pak Prabowo juga menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen. Oleh karena itu, WITF 2024 akan menjadi pembangunan berkelanjutan yang kemudian dapat mentransformasikan sektor pariwisata menjadi industri tunggal.” Kami berharap ini menjadi program yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi.

WITF 2024 juga didukung oleh sejumlah mitra utama seperti Program Desa Wisata Desa Adat Nagari Sijunjung, Desa Wisata Wayang Vokirsari dan Bank Sentral Asia (BCA) yang terlibat dalam pengembangan beberapa desa wisata lainnya di Indonesia.

Mitra lainnya antara lain Agung Sedayu Group sebagai penyedia venue. Kawasan PIK2 sendiri merupakan kawasan pengembangan besar yang terletak hanya 7 menit dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan diharapkan menjadi salah satu destinasi wisata utama Indonesia.

Kawasan ini menawarkan daya tarik unik dengan fasilitas kelas dunia dan keragaman budayanya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours