Wuling Jadi Pemain Utama Industri EV di Indonesia, Siap Ekspor ke Empat Benua

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, Jakarta – Kementerian Perindustrian fokus mengembangkan industri kendaraan listrik baterai (KBLBB) dengan mengundang produsen mobil terkemuka dunia. Saat pertemuan dengan pimpinan SAIC-GM-Wuling Automobile Co. di Beijing, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mendorong salah satu perusahaan produksi kendaraan listrik (EV) pertama di Indonesia untuk meningkatkan produksi di Indonesia, sehingga menjadikan negara tersebut sebagai produsen kendaraan listrik terbesar di dunia. Ekspor pusat produksi.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Wuling yang merupakan salah satu perusahaan pertama di Indonesia yang mengisi daya kendaraan listrik. Apalagi Wuling menjadikan Indonesia sebagai satu-satunya pabrik manufaktur kendaraan listrik di luar Tiongkok,” kata Menperin dalam keterangan resmi. pada Selasa (18/6) ekspres.

Dengan pesatnya perkembangan produksi kendaraan listrik Wuling Motors di Indonesia, Wuling Motors juga telah memberikan masukan penting bagi perkembangan industri kendaraan listrik Indonesia khususnya perusahaan ini selama ini.

Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi menyampaikan dua hal terkait pengembangan bisnis kepada Wuling. Pertama, kemampuan meningkatkan dan mengoptimalkan kapasitas produksi di Indonesia. “Kami yakin perkembangan Wuling di Indonesia tidak berhenti sampai disitu saja. Potensi luar biasa yang ditawarkan Wuling dapat dikembangkan atau dimanfaatkan di Indonesia,” ujar Menperin.

Kedua, Menperin mendorong Wuling menjadikan Indonesia sebagai hub ekspor produk Wuling ke seluruh penjuru dunia, tidak termasuk produk Wuling asal China, terutama untuk memenuhi permintaan pasar secara keseluruhan.

Pada pertemuan tersebut, Shi Guoyong, Presiden SAIC-GM-Wuling Indonesia, mengatakan bahwa dalam tujuh tahun sejak perusahaan beroperasi di Indonesia, Wuling telah menginvestasikan lebih dari US$700 juta di Indonesia, menghubungi sekitar 130.000 pembeli, dan mengekspor ke Indonesia. Thailand. “Wuling juga menjadi pabrik pertama di Indonesia yang mampu memproduksi kendaraan listrik, dan memimpin pencapaian tingkat lokalisasi 40% Shi.”

Ia menambahkan, dukungan dan insentif yang diberikan pemerintah Indonesia membuat perusahaan dapat berinvestasi dengan lancar dan saat ini dapat memproduksi tiga jenis produk kendaraan listrik. Wuling Indonesia juga memberitakan bahwa salah satu pemangku kepentingan Wuling, SAIC Motor, adalah pabrikan MG Motor. Saat ini, perseroan sedang berinisiatif meningkatkan investasi dan mengintegrasikan merek MG ke dalam rangkaian kendaraan listrik produksi Wuling.

Terkait kegiatan industri yang dilakukan, Mr. Shi memaparkan rencana Wuling Indonesia ke depan, termasuk mengembangkan pasar di Australia, Selandia Baru, Malaysia, dan Afrika Selatan. Lalu, ada rencana memproduksi kendaraan listrik berjenis MPV 7 tempat duduk. Tak kalah pentingnya, Wuling berupaya meningkatkan sistem pasokan kendaraan listrik dengan menerima beberapa perusahaan China untuk berinvestasi di Indonesia.

“Kami memprioritaskan pengembangan kendaraan listrik, terutama meluncurkan produk-produk berteknologi tinggi dan berkualitas tinggi untuk merek Wuling dan MG,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours