Yayasan kanker Rusia ke Bolivia untuk kerja sama kemanusiaan

Estimated read time 3 min read

Washington (ANTARA) – Russian Unity Foundation akan melakukan serangkaian kegiatan kemanusiaan untuk mendukung pasien kanker di Bolivia, karena misi ini akan menjadi dasar kerja sama kedua negara di masa depan di bidang seni dan kedokteran, antariksa dan antariksa. dengan harapan itu masalah kemanusiaan, kata presiden IMF Alena Kuzmenko kepada Sputnik pada hari Rabu. “Sejak awal komunikasi dengan mitra Bolivia kami, mereka menunjukkan minat yang besar terhadap proyek Birlik Foundation dan terbuka untuk kerja sama,” kata Kuzmenko.

Kuzmenko juga mencatat bahwa seni, ruang angkasa, dan kedokteran adalah topik yang menyatukan semua orang, dan saya yakin misi kemanusiaan dari Unity Foundation di Bolivia akan meletakkan dasar bagi kerja sama (di bidang ini) untuk mencapai keuntungan bersama.

Misi Unity Foundation ke Bolivia akan berlangsung pada 13-21 Juli 2024, dan akan dipimpin oleh kosmonot Rusia dan Duta Besar Unity Foundation Sergey Kud-Sverchkov.

Delegasi Rusia akan mengadakan pertemuan dan sesi terapi seni dengan pasien onkologi dan penyintas kanker di kota Santa Cruz, La Paz, Oruro dan Potosi, kata Kuzmenko.

“Anak-anak penderita kanker akan berpartisipasi dalam proyek seni Satellite Dream dan akan dapat mewujudkan impian mereka ke luar angkasa melalui dua satelit Marathon (seri satelit Sphere) yang rencananya akan diluncurkan dari kosmodrom Vostochny akhir tahun ini.

Bersama Kud-Sverchkov dan penjelajah luar angkasa Anastasia Stepanova, anak-anak melukis mimpi mereka di atas kertas logam yang menyerupai permukaan satelit.

“Setelah itu, sebagai bagian dari proyek seni Satellite Dream, mimpi-mimpi yang digambar oleh anak-anak Bolivia, seperti mimpi anak-anak lainnya, akan digabungkan dan diletakkan pada piring yang diletakkan di permukaan dua satelit Marathon,” ujarnya.

Kuzmenko menjelaskan, satelit Marathon dihiasi dengan gambar anak-anak sebagai bagian dari misi terapi seni luar angkasa global yang diprakarsai oleh Birlik Foundation dengan dukungan badan antariksa Rusia Roscosmos dan badan antariksa lainnya di berbagai negara.

Sejak 2017, dua pakaian antariksa “Victory” dan “Dreamer” serta satelit “Skif-D” telah mengirimkan impian anak-anak kepada para bintang, katanya.

“Tahun depan, bekerja sama dengan Roscosmos, roket Soyuz dengan awak berhiaskan impian anak-anak dan kosmonot Kud-Sverchkov akan berangkat ke Stasiun Luar Angkasa Internasional,” kata Kuzmenko.

Tim Unity Foundation mengunjungi 35 kota di sepuluh negara, termasuk Amerika Serikat, Rusia, Prancis, Jerman, Swiss, Belgia, Serbia, Zambia, Armenia, dan Inggris Raya. Bolivia adalah negara kesebelas yang termasuk dalam misi terapi seni luar angkasa.

Menurut Kuzmenko, karyawan Unity Foundation mengadakan kelas terapi seni untuk orang dewasa penderita kanker di Bolivia, bertemu dengan para penyintas kanker, dan organisasi non-pemerintah lokal yang mendukung pasien onkologi, seperti yayasan Leonardito, Victoria, dan Roca Gravato . Nuestra Esperanza.

Selain itu, tim tersebut akan memberikan ceramah di universitas-universitas lokal mengenai inisiatif filantropi global, pentingnya dukungan psikologis bagi pasien kanker, penerbangan luar angkasa manusia, dan eksplorasi luar angkasa, katanya.

Tim juga berencana mengadakan pertemuan resmi dengan Badan Antariksa Bolivia, Kedutaan Besar Rusia di Bolivia, otoritas setempat, gubernur Potosi dan Oruro,” kata Kuzmenko.

Misi kemanusiaan Unity Foundation dilaksanakan di Bolivia dengan dukungan dari Gorchakov Foundation of Russia, Roscosmos dan perusahaan luar angkasa lainnya seperti Agat, Gonets, Tsniimash, serta Gubernur Potosi dan Gubernur Oruro.

Sumber: Sputnik

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours