JAKARTA (ANTARA) – Penyanyi Yuni Sara mengaku merayakan Idul Adha 1445 hanya bersama ibunya tanpa mengadakan acara khusus karena biasanya ia berkumpul bersama keluarga besarnya saat hari raya.
“Iya, tidak seperti biasanya, karena biasanya kami berkumpul di rumah masing-masing setelah selesai salat Idul Fitri. Dulu saya salat Idul Fitri bersama orang-orang di rumah, lalu saya mendatangi ibu Sungkem, lalu saya bawa pulang ibu saya,” Yuni. dikatakan. Pertemuan tersebut berlangsung pada Senin di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Bulan Juni tahun ini tidak merayakan Kurban Bayram bersama anak-anak yang melanjutkan studi di tempat lain. Sementara itu, adiknya Kris Dayanti mengajak kedua cucunya, Ameena dan Azura berlibur ke kampung halamannya di Batu, Jawa Timur.
Yuni mengaku belum ada rencana untuk menyusul Chris Dayanti ke Batu karena sang adik ingin memanfaatkan liburan tersebut untuk jalan-jalan dan mengenalkan kota tersebut kepada cucunya.
“Tidak (mengikuti Chris Dayanti) karena Yanti memang ingin membawa cucu. Katanya ada kenalannya yang ingin ke Kota Batu karena banyak tempat wisata dan wahana di sana,” kata Uni.
Yuni juga mengatakan, tidak ada yang istimewa pada perayaan Kurban Bayram tahun ini dan kegiatan yang dilakukannya hari ini tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Kalau pagi biasanya aku salat Idul Fitri bareng anak-anak, dan karena anak-anak udah lihat-lihat, aku sendirian. Aku sendirian sama ibu-ibu di rumah. Itu dia, itu dia, aku ke mama Sungkem dan mengantar mama pulang. adik kecil”, ujarnya.
Pada kesempatan Idul Adha kali ini, Yuni tampil dengan balutan kabaya putih dan kombinasi batik. Ia mengaku suka mengenakan pakaian khas Indonesia sejak kecil.
“Ngomong-ngomong, dari dulu aku suka kebaya dan lagu. Jadi koleksi ya? Aku dari kecil sudah nyanyi di keraton. Jadi lagunya banyak dan jari-jariku dipakai.” untuk menahannya.” kata Ju Ni.
+ There are no comments
Add yours