Della Dartyan akui senang jadi sosok kakak di film “Sakaratul Maut”

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Aktris Della Dartyan mengaku suka berperan sebagai kakak, dan sebagai anak tunggal di keluarganya, berakting di film “Sakaratul Maut” merupakan pengalaman yang menarik.

“Aku anak tunggal, jadi aku selalu ingin punya adik laki-laki, jadi aku bahagia. Indah orangnya baik sekali, chemistry-nya terbangun dan dibiarkan begitu saja tanpa menjadi lebih baik,” kata Della. Kunjungan perwakilan media di ANTARA Heritage Center, Jumat.

Della bercerita, kali ini ia berhadapan dengan Indah Permatasi yang mengambil Retno sebagai adiknya. Hubungan antar aktor juga sangat menyenangkan sehingga membuatnya menikmati syuting Sakaratul Maut.

Syuting di Yogyakarta juga menjadi keuntungan bagi Della karena merupakan tempat kelahiran ibunya. Hal itu juga membantu Della fasih berdialog bahasa Jawa.

“Ngomong-ngomong, ibuku dari Jogja dan tinggal di Jogja, jadi sangat terbantu dengan dialek dan suasana kota Jogja, karena setnya membuatku serasa berada di rumah ibuku, jadi membantuku dan Naka -Saya memahami situasinya. ,” dia berkata.

Saat berakting di film ini, Della juga berakting dalam adegan dimana ia dipaksa berjalan di jalanan yang kosong dan gelap. Ia sangat ketakutan karena berhadapan dengan hantu pria serakah di film ini.

“Saat itu sangat sepi dan kosong, menakutkan dan banyak terjadi penembakan di kejauhan, kru semua sudah pergi, jadi saya berjalan sendirian, lampu secara teknis dimatikan, dan hodam ayah kami muncul di sana, dan Saya tidak punya CGI,” kata Della.

Menurutnya, berakting di film horor merupakan pengalaman berbeda karena setiap orang lebih membutuhkan kerja fisik dan mental dibandingkan akting. Apalagi Della ingin kembali berakting di film horor karena sutradara Siddhartha Tata yang menyutradarai film ini.

Ia pun memberanikan diri untuk memerankan karakter yang ia perankan agar memiliki peran yang berkaitan dengan kehidupan nyata.

Sakaratul Maut bercerita tentang ayah Retno dan Wati, Pak Vito yang mempunyai hodam di tubuhnya sehingga menyebabkan dia menemui kematian sakaratul. Di sisi lain, terdapat serangkaian pergulatan yang menimbulkan perseteruan keluarga. Film ini akan tayang di bioskop mulai 1 Agustus 2024.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours