Indodax: Transaksi kripto naik cerminkan minat masyarakat makin tinggi

Estimated read time 3 min read

Jakarta (ANTARA) – CEO Indodax Oscar Dharmawan mengatakan kenaikan nilai transaksi aset kripto saat ini menunjukkan meningkatnya minat dan partisipasi masyarakat terhadap pasar kripto di Indonesia.

Berdasarkan data Badan Pengawas Perdagangan Komoditi Berjangka (Bappebti), total nilai transaksi aset kripto sepanjang Januari hingga Juli 2024 meningkat 353,94 persen menjadi Rp344,09 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Berbanding lurus dengan peningkatan nilai transaksi, jumlah investor kripto juga meningkat hingga mencapai 20,59 juta pada Juli 2024.

“Kami melihat tren yang sangat positif dalam perdagangan kripto di Indonesia, dengan pertumbuhan transaksi dan jumlah investor yang terus bertambah, membuktikan bahwa kripto semakin diterima luas di masyarakat,” kata Oscar dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

Melihat tren tersebut, Oscar pun meyakini pertumbuhan pasar kripto di Indonesia dapat membuka lebih banyak peluang inovasi di sektor keuangan digital di masa depan.

“Meningkatnya adopsi cryptocurrency membuka peluang besar bagi pengembangan produk keuangan baru yang disesuaikan dan relevan dengan kebutuhan masyarakat digital. “Inovasi seperti pembayaran berbasis blockchain dan kontrak pintar berpotensi mengubah cara kita mengelola transaksi, investasi, dan aset secara umum,” kata Oscar.

Di sisi lain, meski selama berbulan-bulan transaksi kripto dan investor meningkat, namun saat ini Bitcoin justru mengalami koreksi, terbukti dengan anjloknya harga Bitcoin sejak Jumat (30/8), saat harga pasar terpantau turun. . menjadi sekitar US$59.000. Oscar menilai hal ini merupakan bagian dari dinamika pasar yang harus dihadapi.

“Fluktuasi harga ini menyoroti pentingnya pendekatan investasi yang hati-hati dan terinformasi. Koreksi harga bitcoin saat ini tidak boleh dilihat sebagai indikator negatif, tetapi sebagai bagian dari siklus pasar yang lebih besar,” kata Oscar.

Selain itu, Oscar mengatakan penting bagi investor untuk tidak terpengaruh oleh fluktuasi harga jangka pendek dan fokus pada strategi investasi jangka panjang, terutama manajemen risiko yang lebih baik dan memanfaatkan peluang yang ada.

Menurut Oscar, berinvestasi di mata uang kripto tidak hanya soal jual beli aset, tapi juga memahami teknologi yang mendasarinya.

“Kami terus berupaya untuk memberikan pengetahuan mendalam tentang teknologi blockchain dan bagaimana teknologi tersebut dapat digunakan di berbagai industri,” kata Oscar.

Menurut Oscar, investor harus memahami bahwa pasar mata uang kripto sangat dinamis dan sering mengalami perubahan yang cepat. Koreksi harga dapat dilihat sebagai peluang bagi investor untuk menyesuaikan rencana perdagangan dan portofolionya. Kami terus mengedukasi dan mendukung masyarakat untuk mengambil keputusan investasi yang lebih baik.

“Dollar-Cost Average (DCA) adalah strategi investasi yang sangat relevan di pasar kripto yang bergejolak. Dengan menerapkan DCA, investor dapat mengurangi risiko yang terkait dengan fluktuasi harga jangka pendek dan menghindari pengambilan keputusan investasi yang dipengaruhi oleh emosi. Strategi ini memungkinkan investor untuk beli aset kripto dengan jumlah yang tetap” kata Oscar.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours