Kemenkumham pamerkan 3 produk unggulan Sulteng pada ajang KI Expo 2024

Estimated read time 2 min read

Palo (Antara) – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwal) Sulawesi Tengah (Sulting) memamerkan tiga produk unggulan daerah pada Pameran Kekayaan Intelektual (KI) Expo 2024 yang digelar di Shangri-La tahun 2024. La Hotel, Jakarta. Hermancia Seger, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah di Palu, mengatakan: “Tiga produk terbaik asal Sulawesi Tengah yang telah mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) akan dipamerkan pada pameran kekayaan intelektual di 2024 yang akan dipamerkan.” Rabu. Ia mengatakan, tiga produk IG teratas yang dipamerkan adalah ikan marmorata dari sidat dari Kabupaten Posu, tenun Nambu dari Kabupaten Bangai, dan tenun Akat Donggala dari Kabupaten Donggala.

Selain itu, produk-produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lainnya juga ditampilkan dalam pameran ini.

Intellectual Property Expo 2024, kata dia, merupakan wadah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI untuk mempromosikan produk dan karya masyarakat di seluruh Indonesia ke dunia internasional dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya hak kekayaan intelektual. Ini adalah acara pendidikan. Hermancia mengatakan pameran tersebut diikuti oleh masyarakat dari berbagai wilayah Indonesia dan mancanegara, termasuk Uni Eropa.

Oleh karena itu, kembali ditegaskannya, acara ini merupakan komitmen Kanwil Kemenkumham Sulteng untuk menggalakkan pasar yang lebih luas bagi produk-produk terbaik daerah bersama Pemprov Sulteng.

“Kami berharap dengan mengikuti pameran ini, produk IG Sulteng dapat dikenal luas dan diminati di pasar internasional,” ujarnya. Menurutnya, Kemenkum HAM Sulteng tengah berupaya menjajaki berbagai peluang IG lainnya di seluruh wilayah Sulteng, seperti registrasi tanaman panjang di Kabupaten Tuli-Tuli, Pulau Bangi, ubi tomondo bangai, palo . Bawang Goreng Kota, Kamba Poso Chai dan Kopi Dumbo Siggy sedang dalam proses mendaftar sebagai IG.

Ia memaparkan potensi pengembangan dan peningkatan kekayaan intelektual sebagai mesin pertumbuhan ekonomi dan daya saing nasional.

Beliau juga menyampaikan, “Ini merupakan salah satu bentuk pemanfaatan kekayaan intelektual, sektor ekonomi kreatif dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian negara. Baca Juga: Pemprov Sulteng Promosikan Produk UMKM Terbaik Melalui Pameran Baca Juga: Pemerintah Provinsi Sulteng promosikan kapasitas daerah terbaik melalui Sulawesi Tengah Expo

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours