Kim Woo-bin sesuaikan berat badan untuk peran di “Officer Black Belt”

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Aktor Korea Selatan Kim Woo-bin aktif berlatih penyesuaian berat badan dan seni bela diri untuk berperan sebagai polisi pertahanan diri dalam film aksi “Officer Black Belt” yang akan dirilis di Netflix mulai September . Mainkan 13 2024.

Dalam film tersebut, Woo-bin berperan sebagai Lee Jung-do, yang ahli dalam taekwondo, kendo, dan judo, yang dipekerjakan sebagai petugas polisi seni bela diri untuk memantau dengan cermat pelaku kejahatan seksual setelah dibebaskan dari penjara dengan gelang kaki elektronik. Jangan biarkan mereka mengulangi hal yang sama.

“Berat badan saya bertambah delapan kilogram untuk menunjukkan bahwa saya kuat dan mampu mengalahkan lawan,” kata Woo-bin seperti dikutip The Korea Times pada Selasa (10/9) waktu setempat.

“Juga, untuk menunjukkan kepada penonton bagaimana Jung-do berubah selama mengejar karir ini, saya secara bertahap menurunkan berat badan selama syuting dan mengubah warna rambut saya dari kuning menjadi hitam,” katanya.

Kim Woo-bin mendedikasikan dirinya untuk berlatih kendo, judo, dan taekwondo selama tiga hingga empat jam sehari selama tiga bulan sebelum syuting sehingga ia dapat menangani perannya dengan baik.

Melanjutkan pidatonya, dia berkata: “Sayangnya, saya tidak tahu banyak tentang profesi bela diri. Saya pernah mendengar tentang petugas polisi di berita, tapi pertama kali saya mengetahui tentang bela diri polisi adalah film ini.”

Bersama aktor Kim Sung-kyun, lawan mainnya dalam “Officer Black Belt”, Kim Woo-bin bertemu dengan petugas polisi seni bela diri sungguhan untuk mempelajari profesi tersebut.

Beliau mengatakan bahwa mereka selalu ada di sekitar kita melakukan pekerjaan yang sulit dan berharga.

Sutradara Kim Joo-hwan yang dikenal dengan film aksi “Midnight Runners” (2017) dan drama “Bloodhounds” (2023), mengatakan film “Officer Black Belt” akan mencoba menunjukkan kemanusiaan di dunia yang semakin dingin.

“Kebaikan mulai menghilang di dunia. Kami membuat film ini untuk menunjukkan bahwa ada orang yang berbuat baik kepada orang lain.”

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours