Menko Marves sebut e-katalog katalisasi UMKM tumbuh di pemerintah baru

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sistem belanja online pemerintah, khususnya katalog elektronik, dapat menjadi katalis pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. pemerintahan baru untuk tahun 2024-2029.

Luhut mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi untuk memastikan sistem e-katalog di pemerintahan dapat terus berjalan dan semakin memiliki sistem yang dapat dipercaya dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Saya optimis sekali. Kalau kita terus menjaga ini maka industri kita akan tumbuh, usaha kecil dan menengah kita akan tumbuh. Tabungan kita akan datang. Korupsi akan berubah,” kata Luhut di Kabupaten Tangerang, Selasa.

Sistem e-katalog merupakan aplikasi belanja online yang dibuat oleh LKPP yang telah dilaksanakan sejak tahun 2012 dan saat ini sedang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan barang atau jasa penyelenggaraan negara di pusat dan daerah.

Hingga September 2024, e-katalog telah diperbarui ke versi 6.0 dan kini berisi 9,4 juta item dari hanya 50.000 item yang awalnya digunakan untuk pembelian barang dan jasa guna menutupi pengeluaran pemerintah baik di pusat maupun daerah.

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) mencatat pelaksanaan kontrak barang dan jasa pemerintah untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) meningkat 52,1 persen dari Rp181,2 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp275,7 triliun pada tahun 2023.

Angka-angka tersebut menunjukkan bahwa kebijakan belanja pemerintah pada pembelian barang dan jasa telah menunjukkan dampak positif terhadap perekonomian nasional, lapangan kerja, dan penggunaan produk dalam negeri.

Dengan pertumbuhan realisasi belanja e-katalog hingga tahun 2023 yang menunjukkan hasil positif dan visi Presiden terpilih Prabowo Subianto yang fokus pada pengembangan produk dalam negeri, Luhut menilai e-katalog layak dipertahankan di masa depan dan mampu memberikan nilai tambah jika sistemnya diterapkan. masih diperbarui.

Selain itu, ia juga mengimbau pemerintah segera merampungkan RUU Pengadaan Barang dan Jasa (RUU) Pemerintah agar dapat memberikan payung hukum bagi para pelaku UMKM serta seluruh pihak yang terlibat dalam e-katalog terhadap nilai produk lokal dalam negeri. negara.

“Dua tahun terakhir ini kita sedang mengerjakan RUU tentang pengadaan dan pelayanan publik. Ini penting agar bisa kita konsolidasi. Jadi kita harus membangun negara ini dalam satu sistem,” kata Luhut.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours