Bule Nekat! Turis Rusia Babak Belur Dihajar Massa Usai Percobaan Perampokan Mobil di Bali

Estimated read time 2 min read

Jakarta – Virus di media sosial yang diduga dicuri turis Rusia di Bali. Namun aksi tersebut diganggu oleh warga setempat dan para wisatawan tersebut dihajar massa.

Sebuah video yang memperlihatkan upaya menghentikan turis Rusia yang diduga ingin membajak mobil dibagikan oleh akun X (Twitter) @Heraloebss. Seorang pria bule dengan sweter biru terlihat memegang pisau kecil dan mengancam pengemudi mobil.

“Seorang turis Rusia diserang massa karena dicurigai melakukan pembajakan mobil,” demikian bunyi deskripsi postingan tersebut.

Dilaporkan terjadi di Jalan Simpang Tiga Yeh Pulu, Banjar Goa, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali pada Senin (2/9/2024). Kerusuhan tersebut diduga terjadi karena turis tersebut berusaha adu mulut dengan warga yang mencegah pencurian tersebut.

Turis asal Rusia itu juga menikam warga yang berusaha menghentikannya melakukan perampokan. Sehingga beberapa warga membawa sebatang bambu untuk melawan turis tersebut.

Setelah memukul lengan bambu turis tersebut beberapa kali hingga pisau terlepas dari tangannya. Belakangan, warga berhasil menundukkan turis tersebut dan menjatuhkannya ke tanah sehingga tidak bisa mundur.

Melihat video tersebut, netizen berang karena aksi meresahkan wisatawan kerap terjadi di Indonesia. Akses yang mudah ke Indonesia berarti wisatawan yang tidak memiliki pendapatan tetap diperbolehkan masuk ke Indonesia dan melakukan kejahatan untuk mencari uang.

“Dia tidak menyangka jika merampok atau melakukan kejahatan di Indonesia, perbuatannya akan berbeda dengan di luar negeri yang hanya bisa mendaftar,” tulis @Tpi*.

“Krisau banget turis Rusia di Bali! Ada yang sombong, ada yang gaduh, ada pula yang durhaka seperti Hadh ini,” kata @Lil*.

“Kenapa turis di Bali banyak yang nakal? Mereka yang membantu, yang membuat keributan, yang tidak menghargai budaya Bali, yang menyewakan sepeda motor, padahal mereka bodoh dan tidak boleh dibiarkan. sepeda motor. Mereka harus segera dikendalikan, katanya. @dou*.

“Walaupun undang-undangnya tidak ketat, tapi turis seperti itu yang datang makin banyak.. Lihat Singapura, ada turis yang berani berbuat apa saja kalau tidak dipukul polisi Singapura,” kata @riz* .

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours