Satpam dinilai berkontribusi ciptakan iklim investasi yang kondusif

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Wakil Komisaris Polisi Metro Jaya Brigjen Pol. Djati Wiyoto Abadhy berpendapat, peran satuan pengamanan (satpam) saat ini tidak hanya sekedar menjaga keamanan fisik, namun juga berkontribusi dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif.

“Dalam perkembangan perekonomian dan industri yang cukup pesat saat ini, peran aparat keamanan semakin penting,” ujarnya saat ditemui pada acara pengukuhan dan pengukuhan Dewan Daerah Satpam Indonesia (DPP-APSI) Besar. Jakarta. Kamis Djati menjelaskan, kehadiran pengawal profesional memberikan rasa aman bagi investor dan mitra usaha, yang pada akhirnya berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.

“Satpam, sesuai mandatnya, berada di garis depan dalam pencegahan kejahatan di tempat kerja dan kawasan komersial. Kemampuan mereka dalam mendeteksi dan menangani insiden keamanan sejak dini sangat membantu tugas kepolisian terhadap masyarakat,” ujarnya. Kemudian, dalam rangka pengembangan industri, Djati mengatakan satpam berperan penting dalam menjaga aset strategis perusahaan. Baca Juga: Jaksel Fasilitasi Pelatihan Satpam Bagi Pencari Kerja “Mulai dari pengamanan fasilitas industri, manufaktur, perlindungan kekayaan intelektual, hingga pemantauan rantai pasokan dan banyak lagi, satpam modern harus memiliki pemahaman tentang manajemen risiko keamanan yang baik,” jelasnya.

Djati menambahkan, satpam harus mampu mengidentifikasi, mendeteksi, dan merespons berbagai ancaman keamanan yang mungkin timbul dalam lingkungan bisnis yang dinamis. “Kemampuan ini tidak hanya melindungi aset perusahaan, tetapi juga mendukung keberlangsungan operasional bisnis,” ujarnya.

Mantan Kapolda Kalimantan Timur ini juga mengatakan, di era digital saat ini, peran satpam juga semakin meluas hingga mencakup aspek keamanan siber. “Meski bukan ahli IT (teknologi informasi), satpam harus waspada dan waspada terhadap ancaman keamanan digital,” kata Djati. Baca Juga: Polisi Tangkap Satpam yang Jual Sabu di Sekolah di Kawasan Cilandak. Oleh karena itu, menurut Djati, Garda akan terus berkembang dan menjadi mitra strategis kepolisian dan industri dalam menjaga stabilitas keamanan yang mendukung pertumbuhan perekonomian nasional. Listyo Sigit Prabowo Kompol pada Februari 2022 mengungkapkan jumlah satpam di Indonesia mencapai sekitar satu juta orang. Dari jumlah tersebut, belum diketahui berapa jumlah penjaga yang ada di Jabodetabek.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours