Universitas Yarsi dan Kemendikbud Bantu Persoalan UMKM Terkait Digitalisasi Bisnis

Estimated read time 2 min read

Jakarta – Universitas Yarsi yang didanai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat terkait digitalisasi bisnis. Acara tersebut digelar di kawasan Tanjung Priok Jakarta Utara.

Pelatihan yang mengangkat tema “Bisnis Digital UMKM” ini dilaksanakan di Kantor Sekretariat OS Anak Bangsa, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Acara tersebut dihadiri 55 peserta yang terdiri dari pengurus UMKM, RT dan RW serta anggota PKK dari Desa Sungai Bambu, Tanjung Priok.

Presiden Ose Anak Bangsa Rosmelani hari ini menyampaikan pentingnya digitalisasi bagi pengembangan usaha kecil dan menengah.

Baca Juga: Rektor Yarsi Terpilih Sekjen GUPPI: Bangsa Butuh Pendidikan Karakter untuk Tuning

“Kami berharap pelatihan ini dapat memberikan wawasan dan keterampilan baru bagi para pelaku UMKM untuk menyambut perkembangan teknologi digital,” kata Rozmelani melalui siaran pers, Jumat (9/8/2024).

Pelatihan ini diselenggarakan oleh Universitas Yarsi melalui program BIMA dengan dukungan dana dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Ketua tim pelaksana Universitas Yarsi mengatakan, mereka berkomitmen mendukung pengembangan UMKM melalui berbagai program pelatihan yang relevan dengan kebutuhan zaman.

Salah satu pembicara, Ariel Nian Ghani, menjelaskan pentingnya pemanfaatan platform online untuk meningkatkan strategi digitalisasi bisnis dan akses pasar.

“Digitalisasi bisnis menjadi kunci untuk bersaing di pasar global. UMKM perlu beradaptasi dengan teknologi untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan,” jelas Ariel.

Muhammad Roofi berbicara tentang pentingnya pengelolaan keuangan yang baik dalam bisnis digital. “Pengelolaan keuangan yang baik akan membantu UMKM mengambil keputusan strategis dan meningkatkan profitabilitas,” ujarnya.

Para peserta merasakan manfaat dari pelatihan ini. Mereka mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang cara memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan bisnis mereka, mulai dari pemasaran online hingga pengelolaan keuangan yang efektif. “Pelatihan ini sangat membantu kami untuk lebih memahami bagaimana memanfaatkan media digital untuk memasarkan produk,” ujar salah satu peserta.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours