JAKARTA. Dera Natanya adalah seorang pembuat konten yang telah berkecimpung di industri digital selama lima tahun. Dalam kontennya kali ini, Dera bercerita secara detail tentang profesinya. Dera berbicara tentang tantangan dan manfaat yang dia hadapi sebagai pembuat konten dan menawarkan ide bagi mereka yang ingin memasuki dunia ini.
Menurut Deira, setiap pekerjaan, termasuk pembuatan konten, memiliki tantangannya masing-masing. Ia menekankan pentingnya pemahaman bahwa pekerjaan ini tidak selalu seperti yang terlihat.
“Banyak orang beranggapan menjadi seorang konten kreator itu mudah dan selalu menghasilkan banyak uang. Kenyataannya, hal ini tidak selalu terjadi,” katanya.
Deira menekankan, bertahan di industri digital ini membutuhkan keterampilan yang terus diasah dan investasi alat produksi yang memadai.
Dera juga membahas kesenjangan pemahaman antara dirinya dan generasi tua terkait kiprah para pembuat konten. Generasi sebelumnya sering menganggap Deira “tidak bekerja” karena pekerjaan mereka tidak terlihat secara fisik.
“Banyak yang mengira aku hanya berakting di depan kamera, padahal ada banyak pekerjaan tersembunyi di balik layar,” jelasnya.
Meski demikian, Dera mengakui pekerjaan tersebut menawarkan fleksibilitas dari segi waktu dan lokasi. Namun, Dera mengingatkan bahwa work-life balance adalah kunci untuk menghindari burnout.
Soal keuangan, Dera mengatakan pendapatan sebagai pembuat konten bisa sangat fluktuatif.
Ia menambahkan: “Ada bulan-bulan dimana pendapatannya tinggi, namun ada juga bulan-bulan dimana pendapatannya sangat rendah atau tidak ada sama sekali.”
Diera menutup kontennya kali ini dengan nasihat penting bagi para pembuat konten masa depan, dengan fokus pada branding dan sistem bisnis yang baik. Menurut Deira, hal ini penting untuk kesuksesan jangka panjang di dunia pembuatan konten.
Bagi Anda yang ingin melihat lebih banyak tips dan pemikiran dari Diera, kunjungi @Dieranathania untuk konten inspiratif dan informatif.
+ There are no comments
Add yours