Jakarta (ANTARA) – Penderita diabetes sebaiknya memperhatikan makanan yang dimakannya sepanjang hari untuk memastikan asupan nutrisinya memenuhi kebutuhan tubuh sehingga tidak menyebabkan peningkatan kadar gula darah.
Seperti dikutip dalam tayangan Hindustan Times, Rabu, ahli gizi Nicky Sagar mengatakan sarapan bagi pasien diabetes harus mencakup jenis makanan yang tepat, yang dapat membantu menstabilkan kadar glukosa darah.
Untuk menghindari lonjakan kadar gula darah secara tiba-tiba, sebaiknya sarapanlah dengan makanan berserat tinggi seperti biji-bijian, buah dan sayuran mentah, serta biji-bijian seperti millet.
Makanan berserat tinggi dapat menciptakan rasa kenyang yang bertahan lama dan menekan lonjakan kadar glukosa darah dengan memperlambat penyerapan karbohidrat dari usus.
Sarapan sebaiknya tidak hanya terdiri dari karbohidrat saja, namun harus dibarengi dengan sumber lemak sehat seperti alpukat dan kacang-kacangan.
Mengonsumsi sumber protein berkualitas juga merupakan cara yang baik untuk memulai hari, karena dapat membuat orang kenyang lebih lama dan mengurangi lonjakan kadar gula darah. Ada baiknya juga untuk memasukkan sumber protein seperti telur, tahu, keju, dan yogurt ke dalam piring sarapan Anda.
Sagar mengatakan sarapan sebaiknya mencakup buah-buahan dengan indeks glikemik rendah seperti stroberi, raspberry, blueberry, apel, pepaya, dan pir. Buah-buahan ini mengandung antioksidan yang dapat mencegah kerusakan akibat radikal bebas dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Selain itu, kata Sagar, penderita diabetes juga harus memperhatikan pemenuhan kebutuhan airnya. Minum air detoks di pagi hari dapat membantu membersihkan tubuh.
Sagar juga mengingatkan pentingnya penderita diabetes memperhatikan porsi makan, berusaha makan dalam porsi lebih kecil, dan mempraktikkan pola makan yang mindful untuk mengontrol kadar gula darah.
+ There are no comments
Add yours